Kamis, 26 Oktober 2017

Mencoba Bus Tram di Semarang

Halo semuanya! ketemu lagi nih hihi...
Dipostinganku kali ini, aku mau sharing mengenai pengalaman jalan-jalan aku selama di Semarang. Yaitu naik Bus Tram Semarjawi memutari Kota Lama Semarang.
Jujur aja sih, Semarang merupakan kota yang belum pernah aku kunjungi sama sekali. Nah kebetulan ada tugas kerjaan dan bisa kesini deh. Dimulai dari mengenal bentuk kulinernya, tata krama dalam masyarakat Jawa Tengah dan destinasi wisatanya.

Tempat wisata pertama yang aku kunjungi di Semarang adalah Simpang Lima. Iya, secara dekat sekali dengan kos aku hehehe. Semarang bukanlah kota yang terlalu padat, Masih lebih padat Jakarta (yaiyalah haha). Toleransi di kota ini juga bagus. aku banyak menemukan berbagai tempat ibadah seperti vihara, gereja, masjid ataupun klenteng.
Jalanan di wilayah Semarang tidak terlalu rumit. Ketika kita nyasar, kita akan bisa kembali ke tempat awal kita memulai perjalanan tadi. Hanya saja, di beberapa ruas jalan Semarang, kepadatan kendaraan masih terbilang cukup sering.

Wah malah ngomongin Semarang nih wkwk. Yaudah yuk kita mulai cerita tentang jalan-jalan dengan Semarjawinya. Saat itu hari weekend kemarin. Teman aku yang hobinya scrolling timeline instagram mempunyai ide mengajak aku jalan-jalan ke daerah Kota Lama Semarang karena dia tau aku sering banget gabut di kosan wkwk. aku lalu mencari referensi mengenai kota Lama Semarang. Saat aku Searching di google, aku menemukan sebuah tulisan mengenai transportasi wisata berupa Bus Tram, yaitu Semarjawi. Tak banyak bicara aku lalu mencari informasi tentang transportasi wisata tersebut. aku menemukan website Semarjawi (update 2017, dikarenakan website yang expired, saat ini www.semarjawi.com tidak dapat di akses) dan menemukan tata cara membeli tiket Semarjawi melalui Retro Cafe di Kota Lama Semarang.

Akhirnya pada hari Sabtu diputuskan untuk berangkat bersama berkeliling Kota Lama menaiki Bus Tram Semarjawi.
Semarjawi merupakan sebuah akronim dari "Semarang Jalan-Jalan Wisata", transportasi ini berbentuk bus Tram yang membawa maksimal 40 wisatawan memutari wilayah Kota Lama, Semarang. Rute perjalanan Semarjawi dimulai dari Taman Srigunting, memutar melalui Kantor Pos Kota Lama, Stasiun Tawang hingga kembali lagi menuju Taman Srigunting. Harga tiket Semarjawi saat aku naik sekitar 15 ribu rupiah, karena saat itu Weekend.Tetapi pada saat hari-hari biasa kalian bisa membeli tiketnya seharga 10 ribu rupiah saja. Dan lama perjalanannya kurang lebih 40 menit. Di dalam Bus ini ada beberapa bagian kursi penumpang, yaitu diatas dan di bawah. Kita bisa memilih, mau menikmati Kota Lama dari atas Bus, atau jika kalian takut ketinggian, kita bisa menikmatinya dari kursi penumpang dibelakang supir.



Hal yang seru ketika menaiki Semarjawi adalah, kita bisa tau banyak tentang isi dari Kota Lama secara keseluruhan. Mulai dari bangunan-bangunannya yang ternyata masih beroperasi, seperti Museum Theater yang berlambang semut merah, Kantor Pos Kota Lama, Stasiun Tawang, Pintu Air dan lain sebagainya. Tour Guide Semarjawi yang pembawaannya sangat menyenangkan, juga menjelaskan tentang sejarah bangunan-bangunan tersebut. Aku juga menemukan beberapa hiburan yang lewat di Kota Lama saat aku naik Semarjawi. Saat melewati deretan Semarang Art Gallery, terdapat konvoi vespa.


Jalanan di sekitar Kota Lama juga sangat memungkinkan untuk dilewati Semarjawi. Tidak macet maupun tidak banyak juga jalanan yang rusak.
Sejauh ini, bisa disimpulkan betapa serunya Wisata di Kota Lama bersama Semarjawi. Dan bersyukurlah dibalik banyaknya wisata di Semarang ini, aku sudah sempat mencoba untuk naik Bus Tram ala-ala luar negeri gitu wkwkw.
Mungkin bagi yang belum pernah naik Tram ini, sangat direkomendasikan pada saat kamu berada di Semarang, agar wisata kamu bisa lebih berpengalaman dan lebih tau indahnya kota ini dengan transportasi yang unik.

Oke deh sekian dulu yaa ceritanya, bye! :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.